Manfaat
ICT bagi siswa
T
|
eknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau
Information Communication and Technology (ICT) di era globalisasi saat ini
sudah menjadi kebutuhan yang mendasar dalam mendukung efektifitas dan kualitas
proses pendidikan. Perkembangan TIK atau multimedia di Indonesia khususnya
dalam dunia pendidikan masih belum optimal dibandingkan dengan negara-negara
tetangga seperti Singapura, Malaysia dan Thailand. Terdapat beberapa masalah
dan kendala yang masih dirasakan oleh masyarakat khususnya tenaga pendidik dan
profesional pendidikan untuk memanfaatkan TIK di berbagai jenjang pendidikan
baik formal maupun non formal. TIK dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu
pembelajaran dapat berupa alat bantu mengajar bagi guru, alat bantu belajar
bagi siswa, serta alat bantu interaksi antara guru dengan siswa.
TIK dapat
dimanfaatkan sebagai alat bantu pembelajaran dapat berupa alat bantu mengajar
bagi guru, alat bantu belajar bagi siswa, serta alat bantu interaksi antara
guru dengan siswa. Pada dasarnya untuk mempelajari dan mengembangkan konsep
ICT/ Komputer sangatlah sederhana, tinggal bagaimana seseorang mengembangkan
pola pikirnya ke arah positif untuk maju dan berkembang untuk mendapatkan
tingkat akselerasi yang baik. Setelah pemanfaatan ICT/Komputer dapat dikuasai
maka yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana mengaplikasikan ICT/Komputer
dalam kehidupan Pendidikan dan Pembelajaran. Belbagai penerapan yang mungkin
digunakan di sekolah diantaranya: Jaringan Komputer Lokal atau LAN (Local Area
Network), Koneksi ke Internet, Laboratorium Komputer, Sistem Informasi yang
berkaitan dengan kegiatan sekolah seperti Perpustakaan, Data Pelajar, Bahan
Pelajaran, dll.
Menurut penelusuran UNESCO (2013), ada lima
manfaat yang dapat diraih melalui penerapan ICT dalam sistem pendidikan:
1. mempermudah dan memperluas akses terhadap
pendidikan;
2. meningkatkan kesetaraan pendidikan
(equity in education);
3. meningkatkan
mutu pembelajaran (the delivery of quality learning and teaching);
4. meningkatkan
profesionalisme guru (teachers’ professional development);
5. meningkatkan
efektifitas dan efisiensi manajemen, tata kelola, dan administrasi pendidikan.
Untuk dapat memanfaatkan TIK dalam memperbaiki
mutu pembelajaran ada 3 (tiga) persyaratan yang harus dipenuhi yaitu :
ÿ Siswa dan guru harus memiliki akses kepada
teknologi digital dan internet dalam kelas dan sekolah, sehingga siswa dan guru
dapat memanfaatkan akses internet untuk mendukung proses pembelajaran baik di
dalam kelas maupun diluar kelas.
ÿ Harus tersedia materi yang berkualitas, bermakna
dan dukungan kultural bagi siswa dan guru, sehingga siswa dan guru dapat
berkolaborasi secara baik dalam proses pembelajaran, dan kompetensi siswa dapat
memenuhi tuntutan akademik. Sedangkan dukungan dukungan kultural bagi siswa dan
guru sangat dibutuhkan, untuk menghilangkan pola pandang sebagian masyarakat
(yang besifat tradisional), memandang internet dari sisi negatifnya, misal :
(a). meng-akses internet hanya membuang-buang waktu dan boros (mahal);
meng-akses internet akan merusak moral anak-anak karena penuh dengan situs
porno. Pandangan semacam inilah yang harus dirubah agar masyarakat “ melek internet”
sehingga dapat merubah pandangan tentang peran internet dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa.
ÿ Guru harus mempunyai kompetensi (pengetahuan,
ketrampilan dan sikap) dalam menggunakan alat-alat dan sumber-sumber digital /
internet untuk membantu siswa mencapai standar akademik, sehingga peran guru
sebagai fasilitator, navigator pengetahuan, mitra belajar siswa dapat berjalan
sesuai yang diharapkan.
Satu bentuk produk TI adalah internet yang
berkembang pesat di penghujung abad 20 dan di ambang abad 21. Kehadirannya
telah memberikan dampak yang cukup besar terhadap kehidupan umat manusia dalam
berbagai aspek dan dimensi. Internet merupakan salah satu instrumen dalam era
globalisasi yang telah menjadikan dunia ini menjadi transparan dan terhubungkan
dengan sangat mudah dan cepat tanpa mengenal batas-batas kewilayahan atau
kebangsaan. Melalui internet setiap orang dapat mengakses ke dunia global untuk
memperoleh informasi dalam berbagai bidang dan pada glirannya akan memberikan
pengaruh dalam keseluruhan perilakunya. Dalam kurun waktu yang amat cepat
beberapa dasawarsa terakhir telah terjadi revolusi internet di berbagai negara
serta penggunaannya dalam berbagai bidang kehidupan. Keberadaan internet pada
masa kini sudah merupakan satu kebutuhan pokok manusia modern dalam menghadapi
berbagai tantangan perkembangan global. Kondisi
ini sudah tentu akan memberikan dampak terhadap corak dan pola-pola kehidupan
umat manusia secara keseluruhan. Dalam kaitan ini, setiap orang atau bangsa
yang ingin lestari dalam menghadapi tantangan global, perlu meningkatkan
kualitas dirinya untuk beradaptasi dengan tuntutan yang berkembang. TI telah
mengubah wajah pembelajaran yang berbeda denganproses pembelajaran tradisional
yang ditandai dengan interaksi tatap muka antara guru dengan siswa baik di
kelas maupun di luar kelas. Di masa-masa mendatang, arus informasi akan makin
meningkat melalui jaringan internet yang bersifat global di seluruh dunia dan
menuntut siapapun untuk beradaptasi dengan
cenderungan itu kalau tidak mau ketinggalan jaman.
Kesimpulannya adalah Kepentingan ICT dalam Proses
pembelajaran sangat penting disebabkan proses belajar sekarang kebanyakan
menggunakan teknologi yang modern seperti teknologi komputer zaman sekarang.
ICT dapat membantu segala aktivitas kerja maupun sekolah menjadi mudah.
Sumber:
No comments:
Post a Comment